Asal Usul si Kawan Ini

Suatu hari temanku pernah komplain. “Mif, ganti napa alamat blog-nya, jadinya semua orang pada tahu kan NIM dirimu”. Mendengar ia mengatakan hal itu aku hanya tersenyum, namun di dalam hati aku merencanakan pembunuhan pada kucing tetangganya (lah?lah?lah?). Ehmm, dalam hati aku bilang “Hei Sofi, you don’t know a history about this blog”.

Aku membuat blog ini awalnya berangkat dari ketidaksukarelaan, karena blog adalah syarat wajib di mata kuliah Psi. Pendidikan semester 2. Ketika Bu Dina menginstruksikan kami membuat blog, sebenarnya aku excited, karena ini merupakan metode belajar yang baru dan praktis. Namun ke-excited-an ku itu tiba-tiba terhempas karena aku sadar bahwa aku tidak bisa terlalu sering bermain-main dengannya mengingat keterbatasanku untuk menggunakan internet. Alhasil, aku jadi bolak-balik ke warung internet guna memposting tugas-tugas, atau bersemedi di kampus sambil wifi-an.

Ok, kembali ke sejarah blog ini.

Aku membuat blog ini tepat pada waktu magrib setelah pulang dari nestapa hari ulang tahun. Yeah, tradisi orang Indonesia kalau milad nggak afdhol rasanya kalau nggak ada ritual lempar telur, siram blau, atau mandi tepung. Aku sempat juga merasakan masa-masa hedonis itu. Setelah pulang dari TKP ke-ulangtahun-an itu (baca: Kost Ayik) tiba-tiba kepikiran ke Warnet. Pada dasarnya aku memang orang yang nggak bisa ketebak, bahkan aku sendiri tidak bisa memprediksi apa yang mau kukerjakan saat ini juga. Alhasil, dengan tubuh bau campuran tepung, telur, dan blau aku masuk ke salah satu bilik Warnet itu dan Warnet bersejarah itu bernama REVIS Net.

Setelah blog jadi, dengan gugup aku membuat postingan pertama tanpa judul, isinya “hadiah ulangtahun, blog baru”. It’s completely lebay. Tapi setelah dipikir-pikir sekarang, mantap juga. Di tanggal 02/02 blog pertama dari seorang mahasiswa berNIM 020 lahir.

So, there no reason I have to change my blog address..